Sombong adalah sikap atau perilaku seseorang yang merasa lebih baik, superior, atau lebih penting daripada orang lain, dan seringkali menyuarakan atau mengekspresikan perasaan tersebut dengan cara yang merendahkan atau meremehkan orang lain. Orang yang sombong biasanya memiliki pandangan yang tinggi tentang diri mereka sendiri dan cenderung menganggap bahwa mereka lebih pintar, lebih berharga, atau lebih berkompeten daripada orang lain tanpa alasan yang jelas atau berlebihan.
Sikap sombong sering kali dianggap negatif dan dapat mengganggu hubungan interpersonal. Orang yang sombong mungkin sulit untuk bekerja sama dengan orang lain karena mereka tidak mau mendengarkan atau menghargai pendapat orang lain, dan mereka dapat membuat orang lain merasa diabaikan atau direndahkan. Sikap sombong juga dapat menghambat perkembangan pribadi dan profesional seseorang karena ketidaksediaan untuk belajar dari orang lain atau mengakui kesalahan.
Penting untuk diingat bahwa sifat sombong bukanlah sifat yang dihargai dalam masyarakat, dan sebagian besar orang lebih menghargai kerendahan hati, kerja sama, dan sikap yang ramah terhadap orang lain.
Diriwayatkan dari Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu dari Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda,
“Tidak akan masuk surga seseorang yang di dalam hatinya terdapat kesombongan sebesar biji sawi.” Ada seseorang yang bertanya, “Bagaimana dengan seorang yang suka memakai baju dan sandal yang bagus? “Beliau menjawab, “Sesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan. Sombong adalah menolak kebenaran dan meremehkan orang lain.”
(HR. Muslim no. 91)
📱Ikuti Akun Sosial Media dan Grup Ponpes Abulyatama Media
⬇️Klik link berikut⬇️
📱 Instagram : ponpesabulyatamagarut
💻 Website : https://abulyatamagarut.ponpes.id/
📱Admin Group Whatsapp : 0851-5994-9510